Table Manners in Islam

dear all!

saya baru nemu artikel bagus, bagus banget malah..
telat tapi daripada tidak tahu sama sekali, yaga? kalo kata orang bule itu better late than never :D

judulnya ya itu, Table Manners in Islam
dikutip dari http://www.owhsomuslim.com/osm/table-manners-in-islam/
check them out, but if you don't have much time or other reason, just keep read below :)

1. Most Muslims are unaware of this issue, but as Muslims, we must always be cautious when it comes to the food that consume ourselves and the food that we serve to others. Make a point to check the Halal sign or ingredients on food packaging before purchasing it, and to ensure we are served with halal food at restaurants or cafes.

2. Saying “Bismillah” (in the name of Allah) before eating or drinking is noble and loved by Allah. In this manner, it is important because according to the Prophet (pbuh), the shaitaan shares food and drink with those people who DO NOT mention the name of Allah (swt).

3. If we are blessed with two hands; use them wisely! Use your right hand to eat and drink, because it is a sunnah act from the Prophet (pbuh).

4. The Prophet (pbuh) intensely dislikes his ummah (us!) to eat or drink while standing! So whenever you reward yourself with an ice cream or some milkshake; grab a chair and enjoy your share!

5. A human’s body is like a container; it can only fit in certain things and it’s limited! So fill your stomach with correct portions as taught by the Prophet (pbuh) so we can be healthy: 1/3 food, 1/3 water and 1/3 air for breathing. Moderation is the word!

6. Wastage of food and drinks is not only the act of the shaitaan, but it makes us ungrateful, so let’s try our best to avoid that! So the next time when you consume your food, be sure to have an empty plate or mug after eating!


that's all...I think there'll be more table manners but the six above are the most important :)

sidang tilang!!!! *nyengir*

yayyy posingan setelah sebulan yang lalu :D

kali ini saya mau berbagi pengalaman tentang sidang saya
eits,bukan sidang skripsi :| hehehe melainkan sidang.....tilang -___-

singkat cerita, jumat dua minggu yang lalu on my way kosan di cempaka putih, saya secara sengaja nembus marka jalan *yg garis2 putih itu loh* sewaktu mau turun tol dan apesnya ada polisi disana
huaaaaa gw kena tilang, gimana ini mamaaaaaa
ih manja bgt, kalo inget temen saya yang telpon orang tuanya tiap ditilang biar lolos gitu...hmmm
yg ada malah kena omel orang tua saya kali :(
ya sudahlah hadapi dengan senyuman harap-harap cemas

polisi berompi ijo stabilo itu pun menyuruh mobil saya menepi, dan yak dia langsung mengeluarkan surat tilang

*intermezo bin basa basi dulu lah saya*


"pak, itu surat tilang warna merah atau biru?"
pak polisi :  "merah bu, kalo yang biru ibu  bisa langsung bayar tanpa harus sidang , mau?"(*nasib bgt dipanggil ibu!@#%^*)
saya: "berapa?" *sok mau bayar padahal cuma ada selembar duit merah di dompet -__-*
pakpol: " sebesar ini bu,  --dan tangannya nunjuk ke angka 500.000 
*dalam hati* heeee??enak aja yaudah sidang ajelah
trus si pakpol yang nulis namanya bripka Eka itu minta sim saya,stnk mobil dan dibawa pulang sama dia
---ya ngga mungkinlah---maksudnya cuma dilihat dan yang ditahan gw minta sim nya ajaaa
ohiya, ada hal penting yang mau saya tanyakan, seberapa pentingkah turun menemani polisi yang lagi nulis surat tilang? soalnya "temen" tilang alias pengendara mobil2 yang kena tilang bareng saya, semuanya pada turun dan nemenin pak polisi nuls di luar mobilnya
cuma saya doang yang stay cool duduk manis di jok alias males keluar, lagipula waktu itu stelan saya ngga banget lah, celana panjang kotak2 ijo yang biasa disebut piyama dan kaos panjang merah, jilbab abu-abu
oh please....jangan ampe dilihat orang2 yang lewat deh..hi hi hi 


yak singkat cerita surat tilang sudah jadi, sim saya diambil... dan pak bripka lalala lilili ngasih tau sidangnya 2 minggu lagi di Pengadilan Negeri Pulomas---Alhamdulillah deket sini, fiuuuhh ,terus saya minta tunjukin lokasi PN itu sama teman lain deh

2 minggu kemudian, yaitu hari ini, hari yang ditunggu-tunggu tiba
sebenernya sih boro2 ditunggu -__- yang penting sim gw baliklah!

saya pergi ke kosan PJ dulu buat jemput utie..hehe untungnya utie mau nemenin saya jauh-jauh dari tangerang dan ga ikutan lkmm wil 2 di bandung ----ini dramatisir
jam 9.55 kira-kira saya sampai di TKP alias PN pulomas
abis parkir di pinggir jalan, pas turun abang parkiran langsung beraksi

"mau sidang ya mbak?mau diurusin?"
saya: "hmm..ngga usah pak sendiri aja"
tukang parkir: "tapi lama lho..."
saya: "gapapa lagi ga ada kerjaan ini"
SKAKMAT...hahaha emang bener calo ada dimana-mana...waspadalah, waspadalah

masuk area halaman PN Pulomas
di dekat pintu ada tulisan "harap tenang sedang ada sidang"
dan sedikit celingak-celinguk nyari loket buat nukerin surat tilang dengan undian, maksudnya nomor antrian, akhirnya dapat juga, soalnya keliatan semua yang baru datang langsung ke loket itu
dan you have to know....ruameeeenyaaaaaa dan mayoritas adalah laki-laki -___-
"utie, ga ada cewek apa yaaa?"
utie: "dari tadi gw juga liatin yang cewek dikit banget"
ohiya di dekat loket juga ada spanduk gede2 tulisannya kurang lebih "sidang akan berjalan lancar tanpa menggunakan calo" ---SETUJUUUUU

lalu saya antre menunggu panggilan nomor saya, cantik loh.. 609 , dibalik2 tetep sama..609 hihihi

10 menit....15 menit... akhirnya kepanggil juga
disitu petugasnya banyak dan baik2 ngasi petunjuk, jadi jelas ruang sidangnya yang mana
terus saya nunggu dipanggil lagi -____- sambil berdiri
"609"
saya nyamperin pak hakim
"masuk jalur busway ya?"
"ngga pak, nembus marka jalan"
"waduh...60 aja yaaa"
-----kecewa, berharap cuma 30an aja gitu..hehehehe

lalu dari situ saya digiring lagi (kaya tahanan gitu :| ) ke ruangan sebelah buat bayar dendanya dan...antre lageeee
sambil nunggu ada barengan saya -akhirnya- remaja cewek gitu, dia ga nyalain lampu motor pas siang2..kena denda 40ribu..lalu dia dipanggil duluan dan kita say goodbye deh

1 2 3 4 5 menitan
"609, dhita larasati"
wedeeeeh nama gw lengkap amat dipanggilnya -___- yang lain cuma nomor atau nama depan doang
bapak2 : "60.500"
*kasih uang pas
"ini sim nya, lain kali hati-hati yaa"
iuuuhhhh tau gw,tau! ---agak kesel sodara-sodara...soalnya pejantan lain ga ada yang diomongin gitu...masih imut-imut kali ya tampang saya :"> jadi enak sih 


dan selesaaaiii!!!!
liat ke jam tangan menunjukkan jam setengah 11 lewat 5
cepet juga yah :D
yaaak itulah story saya kali ini tentang sidang tilang saya

FYI, ga ada salahnya kok kita ikut sidang, mungkin sisi jeleknya buang waktu dan sim jadi kena tanda pernah kena tilang gitu *sim saya dicekrek(staples) 2 kali pas dilepas jadi bolong2 cacat
setidaknya saya telah berpartisipasi dalam kegiatan hukum yang sesungguhnya
semoga ini first and last I went to Pengadilan Negeri, aamiin

well thankGod for new lesson today and 2 weeks ago, thanks bripka eka for your patience , thanks utie for accompany me :)

sedikit oleh2 foto kartu undian yang cantik :D